RESES

Tak Lelah Perjuangkan Rakyat DPRD Menampung, Memfasilitasi dan Menindaklanjuti Aspirasi

BONDOWOSO,  Wakil rakyat yang ada di DPRD  tak kenal lelah untuk terus memperjuangkan kepentingan rakyat Bondowoso. Salah satunya memperjuangkan aspirasi melalui reses pimpinan dan anggota DPRD Bondowoso,  8 – 13 Pebruari 2021 lalu. Salah satu tugas pokok dan fungsi DPRD adalah menampung, memfasilitasi dan menindaklanjuti aspirasi rakyat Bondowoso.

Reses sidang ke II, pimpinan dan anggota DPRD Bondowoso menggelar serap aspirasi di daerah pemilihan (Dapil) masing-masing. Termasuk Ketua DPRD H Ahmad Dhafir yang menggelar reses di kantor MWC NU Prajekan, Sabtu (13/2). Kemudian Wakil Ketua DPRD Drs. H Buchori Mun’im menggelar reses di kediamannya di Tegalampel (10/2), Wakil Ketua DPRD  Sinung Sudrajad, S.Sos di kediamannya, Kelurahan Nangkaan, Kecamatan Kota dan H.M Supriadi, SE reses di kediamannya di Desa Prajekan Lor Kecamatan Prajekan.

Ketua DPRD Kabupaten Bondowoso, H Ahmad Dhafir menuturkan bahwa reses merupakan bagian dari tupoksi anggota DPRD. “Reses itu bagian dari tugas fungsi dewan, reses kemarin merupakan masa sidang ke 2. Anggota DPRD menyerap aspirasi dan menyampaikan program yang sudah dijalankan kepada konstituen,” kata Ketua DPRD Bondowoso H Ahmad Dhafir.

Dia menjelaskan, tupoksi wakil rakyat di DPRD adalah  menampung, memfasilitasi dan menindaklanjuti aspirasi konstituen,” ungkapnya. Aspirasi yang masuk nantinya akan masuk menjadi bahan untuk penyusunan pokok pikiran (pokir) DPRD. “Reses itu wahana serap aspirasi secara formal. Sebagai anggota DPRD, setiap saat boleh menerima aspirasi rakyat. Itu sudah menjadi tugas wakil rakyat, dimanapun dan kapanpun,” ujar ketua DPC PKB Bondowoso ini.

D.rs H Buchori Mun’im, wakil ketua DPRD Bondowoso dari Partai Persatuan  Pembangunan (PPP) menggelar acara reses di rumahnya di  Kecamatan Tegal Ampel (10/2). Agenda Reses Masa Sidang II Tahun 2020 – 2021 ini adalah menyerap aspirasi sebagai bahan usulan perubahan APBD 2021.

“Kegiatan reses ini untuk serap aspirasi masyarakat. Aspirasi ini akan kami ajukan untuk masuk program Perubahan APBD, yang difokuskan di daerah pemilihan (Dapil V) Bondowoso,” kata H Buchori Mun’im.

Sinung Sudrajad, S.Sos, wakil ketua DPRD dari PDIP Bondowoso juga melaksanakan reses untuk  menyerap aspirasi konstituennya. “Reses kali ini sengaja saya undang konstituen dan BP 13.11 (Brigade Penolong) Pramuka. Kali ini sekaligus dengan sosialisasi tentang Ijen Geopark Nasional menuju Ijen Unesco Global Geopark (UGGp) karena UGGp ini sangat potensial bagi masa depan masyarakat  Bondowoso,” imbuhnya.

Hal ini dinilainya sebagai jalan pintas menuju Bondowoso yang lebih maju dan mewujudkan masyarakat berdikari dalam bidang ekonomi dan berkepribadian dalam kebudayaan. “Melestarikan alam warisan geologi, melestarikan tradisi sekaligus juga berkemampuan ekonomi,” ujarnya.

Itu bisa terjadi jika masyarakat Bondowoso bukan hanya sebagai penikmat akan tetapi sebagai pelaku baik itu di sektor wisata, edukasi, seni budaya, pertanian/perkebunan dan sektor terkait lainnya. Sosialisasi yang massive oleh segenap pihak yang berkompeten diusahakan semaksimal mungkin menyentuh segenap lapisan masyarakat. “ini sangat dibutuhkan, sehingga masyarakat bisa memahami peran serta dan manfaat dari ditetapkannya Bondowoso sebagai UGGp nantinya,” ujarnya.(na)